Analisis Pengaruh Konflik Rumah Tangga, Pengangguran dan Kemiskinan Terhadap Angka Perceraian di Jawa Barat Tahun 2020-2024
DOI:
https://doi.org/10.47134/jmsd.v2i4.708Keywords:
Household Conflict, Unemployment, Poverty, DivorceAbstract
Research explores the impact of domestic conflict, unemployment, and poverty on divorce rates in West Java Province between 2020 and 2024. The core objective is to determine which socio-economic factors most significantly contribute to the increase in divorce cases, as well as to assess the relative influence of each variable on this trend. A quantitative methodology was employed, utilizing panel data regression through the Random Effect Model (REM). The dataset comprises information from 26 districts and cities in West Java over a five-year period, with analysis conducted using EViews 10 software and primary data sourced from the West Java Bureau of Statistics (BPS). The study's findings indicate that domestic conflict and poverty have a significant positive correlation with divorce rates, meaning that as levels of conflict and economic hardship rise, so does the likelihood of divorce. Interestingly, unemployment displays a significant negative relationship with divorce, possibly due to financial limitations that discourage couples from pursuing legal separation. The regression model explains approximately 42.32% of the variance in divorce rates, suggesting that other unexamined factors also play a role. These insights emphasize the need for strategic social and economic interventions aimed at bolstering family stability and curbing divorce in the region
References
Amelin, H. (2022). Dampak perceraian di luar pengadilan terhadap hak nafkah anak (studi kasus di Desa Mendala Kecamatan Sirampog). Khuluqiyya: Jurnal Kajian Hukum dan Studi Islam, 04(1), 18–49. https://doi.org/10.56593/khuluqiyya.v4i1.77
Apriliani, F. T., & Nurwati, N. (2020). Pengaruh perkawinan muda terhadap ketahanan keluarga Farah. Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(1), 90.
Arsyani, V., Usamah, U., Yusuf, M., & Fatah, K. (2023). Pengaruh belanja daerah, pendapatan asli daerah, pertumbuhan ekonomi, jumlah penduduk terhadap kemiskinan pada pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah tahun 2017–2020 (studi kasus 35 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah). Neraca, 19(2), 1–17. https://doi.org/10.48144/neraca.v19i2.1682
Azis, M. (2021). Pengaruh ekonomi terhadap perceraian di Kabupaten Pacitan. Journal of Islamic Philanthropy and Disaster (JOIPAD), 1(1), 1–26. https://doi.org/10.21154/joipad.v1i1.3042
Basuki, A. T. (2021). Analisis data panel dalam penelitian ekonomi dan bisnis (Pertama). PT Rajagrafindo Persada.
Fathia, M., Aziz, M. I., & Surasa, A. (2023). Konflik dalam keluarga modern dan akar permasalahannya. Nalar Fiqh: Jurnal Hukum Islam, 14(1), 13–20. https://doi.org/10.30631/nf.v14i1.1339
Garwan, I., Kholiq, A., & Akbar, M. G. G. (2018). Tingkat perceraian dan pengaruh faktor ekonomi di Kabupaten Karawang. Jurnal Ilmiah Hukum De’Jure: Kajian Ilmiah Hukum, 3(1), 80–93.
Gopal, S. P., Abdul Rahman, M. A., Malek, N. M., Jamir Singh, P. S., & Chee Hong, L. (2021). Kemiskinan adalah satu fenomena multidimensi: Suatu pemerhatian awal. Malaysian Journal of Social Sciences and Humanities (MJSSH), 6(1), 40–51. https://doi.org/10.47405/mjssh.v6i1.608
Hadya, R., Begawati, N., & Yusra, I. (2018). Analisis efektivitas pengendalian biaya, perputaran modal kerja, dan rentabilitas ekonomi menggunakan regresi data panel. Jurnal Pundi, 1(3). https://doi.org/10.31575/jp.v1i3.53
Imanto, R., Panorama, M., & Sumantri, R. (2020). Pengaruh pengangguran dan kemiskinan terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatra Selatan. Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam, 11(2), 118–139.
Ismail, I., & Wa’adarrahmah, W. (2021). Analisis peran pengusaha dalam mengurangi pengangguran terbuka perspektif ekonomi Islam di Kota Bima (studi kasus HIPMI dan TDA Kota Bima). J-ESA (Jurnal Ekonomi Syariah), 4(1), 11–26. https://doi.org/10.52266/jesa.v4i1.741
Januari, N. (2023). Menggali akar masalah: Analisis kasus perceraian di Indonesia. Akademik: Jurnal Mahasiswa Humanis, 3(3), 120–130. https://doi.org/10.37481/jmh.v3i3.613
Khurin’in, D., Muta’alimin, M., Maulana, A., & Musyafa’ah, N. L. (2022). Perceraian akibat perselisihan dan pertengkaran perspektif hukum Islam. Ma’mal: Jurnal Laboratorium Syariah dan Hukum, 3(1), 18–37. https://doi.org/10.15642/mal.v3i1.114
Maimun, Toha, M., & Arifin, M. (2019). Fenomena tingginya angka cerai-gugat dan faktor penyebabnya: Analisis reflektif atas kasus-kasus perceraian di Madura. Islamuna: Jurnal Studi Islam, 5(2), 157. https://doi.org/10.19105/islamuna.v5i2.2105
Matondang, A. (2014). Faktor-faktor yang mengakibatkan perceraian dalam perkawinan. Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Sosial Politik, 2(2), 141–150. https://doi.org/10.31289/jppuma.v2i2.919
Mauliddina, S., Puspitawati, A., Aliffia, S., Kusumawardani, D. D., & Amalia, R. (2021). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingginya angka perceraian pada masa pandemi Covid-19: A systematic review. Jurnal Kesehatan Tambusai, 2(3), 10–17. https://doi.org/10.31004/jkt.v2i3.1886
Mubarak, R. (2021). Pengantar ekonometrika (F. Firmansyah & F. Nuryana, Eds.; Pertama). Duta Media Publishing.
Octaviani, F., & Nurwati, N. (2020). Dampak pernikahan usia dini terhadap perceraian di Indonesia. Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial Humanitas, 2(2), 1–14. https://jurnal.iainponorogo.ac.id/index.php/joipad/article/view/3042
Ramadhani, N. (2017). Pemodelan spasial pengaruh prasarana dan jaringan sosial terhadap kemiskinan di Kelurahan Wonokoyo Kecamatan Kedungkandang. Universitas Brawijaya.
Ramadhani, Q., Anderson, I., Kuswanto, K., & Hajri, P. (2023). Pengaruh kemiskinan dan pendapatan terhadap perceraian pada masyarakat di Provinsi Jambi. Academy of Education Journal, 14(2), 305–315. https://doi.org/10.47200/aoej.v14i2.1649
Ramadhani, S. R., & Nurwati, N. (2021). Dampak pandemi Covid-19 terhadap angka perceraian. Jurnal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (JPPM), 2(1), 88. https://doi.org/10.24198/jppm.v2i1.33441
Salsabila, G., & Rofi, A. (2022). Analisis konteks wilayah terhadap perceraian di Provinsi Jawa Timur. Jurnal Ilmu Keluarga dan Konsumen, 15(1), 1–13. https://doi.org/10.24156/jikk.2022.15.1.1
Sanusi, A. (2024). Pengaruh angka perceraian di Pulau Jawa akibat kasus kekerasan dalam rumah tangga. Ranah Research: Journal of Multidisciplinary Research and Development, 7(1), 407–412. https://doi.org/10.38035/rrj.v7i1
Sati, A. (2020). Mengelola konflik dalam rumah tangga (catatan kecil sebuah pernikahan dalam Islam). Jurnal El-Qanuniy: Jurnal Ilmu-Ilmu Kesyariahan dan Pranata Sosial, 6(2), 152–165. https://jurnal.iain-padangsidimpuan.ac.id/index.php/elqanuniy/article/view/3133
Septiani, W. H., Nurhadi, N., & Liestyasari, S. I. (2024). Efektivitas program Motekar dalam mengurangi angka perceraian di Jawa Barat. Jurnal Sosiologi Agama Indonesia (JSAI), 5(2), 324–336. https://doi.org/10.22373/jsai.v5i2.5330
Sholeh, M. (2021). Peningkatan angka perceraian di Indonesia: Faktor penyebab khulu’ dan akibatnya. Qonuni: Jurnal Hukum dan Pengkajian Islam, 1(1), 29–40. https://doi.org/10.59833/qonuni.v1i01.182
Suhartati, S., & Nursanti, N. (2021). Tinjauan yuridis perceraian akibat perkawinan di bawah umur di wilayah hukum Pengadilan Agama Sungguminasa. Khatulistiwa Law Review, 1(2), 200–215. https://doi.org/10.24260/klr.v1i2.103
Tristanto, A. (2020). Perceraian di masa pandemi Covid-19 dalam perspektif ilmu sosial. Sosio Informa, 6(3), 292–304. https://doi.org/10.33007/inf.v6i3.2417
Wada, F. H., Pertiwi, A., Hasiolan, M. I. S., Lestari, S., Sudipa, I. G. I., Patalatu, J. S., Boari, Y., Ferdinan, Puspitaningrum, J., Ifadah, E., & Rahman, A. (2024). Buku ajar metodologi penelitian pendidikan (Pertama, Issue January). Sonpedia Publishing Indonesia. https://doi.org/10.21070/2018/978-602-5914-19-5
Wijayanti, U. T. (2021). Analisis faktor penyebab perceraian pada masa Covid-19 di Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmu Keluarga dan Konsumen, 14(1), 14–26. https://doi.org/10.24156/jikk.2021.14.1.14
Wulan, S. E. R. (2019). Perceraian yang mengakibatkan dampak negatif terhadap anak khususnya anak di bawah umur. Jurnal De Facto, 6(1), 1–12.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ahmad Fakhri Rabbani, Muhammad Farid Al-Hafizh, M. Shadam Naswa Siamutiq, Muhammad Najib Nurkhadziqi, Ahmad Fauzan, Dimas Kristian

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.